KARO, Sumatra Utara | Deraphukum.click | Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, S.P., secara resmi melepas ekspor komoditas pertanian berupa kentang dan ubi jalar ke Singapura. Ekspor ini merupakan hasil kerja sama antara Alamanda Singapore Pte Ltd dan PT Gabe Tiga Puluh. Acara pelepasan berlangsung di Gudang PT Koncota Agro Mandiri, Desa Gurusinga, Kecamatan Berastagi, Senin (5/5/2025).
Kabupaten Karo dikenal sebagai salah satu sentra produksi kentang terbesar di Sumatera Utara. Pada 2024, luas areal pertanaman kentang mencapai 4.585 hektare dengan total produksi 82.244 ton, tersebar di sembilan kecamatan. Selain itu, ubi jalar juga menjadi komoditas unggulan dengan potensi ekspor tinggi, baik dalam bentuk segar maupun olahan. Tercatat luas areal ubi jalar mencapai 490 hektare dengan produksi 7.104 ton di delapan kecamatan.
Pemerintah Kabupaten Karo terus mendorong penguatan sektor pertanian, salah satunya melalui fasilitasi kerja sama ekspor antara pelaku usaha lokal dan mitra internasional. Dalam kerja sama kali ini, ekspor dilakukan dalam bentuk segar ke Singapura dengan volume rata-rata 60 ton kentang dan 20 ton ubi jalar setiap bulan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
> “Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pelaku usaha, pemerintah, petani, dan pihak ekspedisi guna mewujudkan Tanah Karo yang sejahtera,” ujar Komando Tarigan.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para petani dan seluruh pemangku kepentingan yang berkontribusi dalam keberhasilan ekspor ini. Ia berharap kegiatan tersebut menjadi motivasi bagi petani Kabupaten Karo untuk terus meningkatkan kualitas hasil pertanian agar mampu bersaing di pasar internasional.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Balai Besar Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Provinsi Sumatera Utara N. Prayatno Ginting, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara, Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo, PT Gabe Tiga Puluh, PT Koncota Agro Mandiri, Camat Berastagi, penyuluh pertanian, serta perwakilan kelompok tani.(Asrul S)

