KERINCI, Jambi | DerapHukum.click | Bupati Kerinci, Monadi, menghadiri kegiatan Panen Raya Padi yang digelar di Desa Baru Air Hangat, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, pada Senin (15/12/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program panen dan tanam padi yang dilaksanakan sepanjang tahun 2025.
Panen raya tersebut digagas oleh sejumlah kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan, yakni Sinar Harapan, Jasa Bersama Makmur, Mekar Jaya, Hijau Lestari, dan Sepakat Bersama, dengan luas lahan panen mencapai 1 hektare.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Kerinci didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Kerinci, Radium Halis, serta dihadiri para kepala bidang, Babinsa, Camat Air Hangat Timur, kepala desa, BPD, ketua kelompok tani, dan para petani setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Monadi menyampaikan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Kerinci dalam mendukung ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani, khususnya di wilayah Kecamatan Air Hangat Timur.

“Panen raya yang dilaksanakan di wilayah Air Hangat Timur, termasuk di Desa Baru Air Hangat dan Desa Kemantan, baik pada bulan Mei maupun November, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong produktivitas pertanian,” ujar Monadi.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Kerinci juga menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani guna menunjang peningkatan hasil produksi padi.
Pemerintah Kabupaten Kerinci, lanjut Monadi, terus berkomitmen meningkatkan ketahanan pangan melalui berbagai program strategis, di antaranya Luas Tambah Tanam (LTT). Selain itu, Kerinci ditargetkan menjadi sentra produksi padi terbesar di Provinsi Jambi serta bertekad mencapai Swasembada Benih pada tahun 2026.
Sementara itu, Kepala DTPH Kabupaten Kerinci, Radium Halis, menyampaikan bahwa Pemkab Kerinci terus memberikan dukungan berkelanjutan kepada petani, berupa penyediaan benih unggul, pupuk, pelatihan, serta pendampingan penyuluh pertanian secara langsung di lapangan.
“Dukungan ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di Kabupaten Kerinci,” tutupnya. (phl)

