- Advertisement -spot_img
HomeBeritaPeristiwa Viral...!!! Seorang Pedagang Es Teh, di Hina Oleh Gus Miftah, Didatangi...

Peristiwa Viral…!!! Seorang Pedagang Es Teh, di Hina Oleh Gus Miftah, Didatangi oleh Gus Miftah di Rumahnya

- Advertisement -spot_img

MAGELANG-JAWA TENGAH | Deraphukum.click | Seorang pedagang es teh, Sunhaji (37) yang diejek ‘g*b*ok’ oleh Miftah Maulana Habiburrahman alias (Gus Miftah) ketika ia sedang berjualan es teh di pengajian yang gelar di Magelang dan dihadiri Gus Miftah, kemudian Kisah Sunhaji viral hingga membuat banyak pihak netizen bersimpati.

Salah satunya adalah pengelola Masjid Nurul ‘Ashri yang beralamat di Deresan, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, DIY, Mereka akan memberikan Sunhaji rumah.

Dan ada juga konten creator yakni Wilie Saliem, juga mendatangi di kediaman sanhaji (37), dalam kunjungan nya, Wilie salim memberikan uang tunai sebesar 100 juta kepada sanhaji atas kerja keras yang sudah di jalani untuk menghidupi keluarganya sebagai penjual es teh.

“Mereka melihat itu (peristiwa yang dialami Sunhaji) menjadi sesuatu yang mungkin kurang elok, seperti itu kan. Kurang elok yang dilakukan oleh salah satu mungkin petinggi agama,” kata Kepala Kemitraan dan Komunikasi Masjid Nurul Ashri Deresan, Faturrahman Arhaby, melalui sambungan telepon, Rabu (04/12/2024).

dalam kejadian itu, sudah banyak pihak yang datang bertemu dengan Sunhaji. Mulai dari menanyakan kabar hingga bersilaturahmi.

Sunhaji ini tinggal bersama mertuanya di rumah mertuanya itu. Jadi, istilahnya satu rumah itu dihuni oleh beberapa keluarga terus kemudian beliau sendiri itu sudah yatim piatu sejak lahir,” katanya.

Dari pihak masjid tersebut, kemudian memberikan keterangan “Ya, kita mengambil langkah berbeda dengan kebanyakan pihak lain. banyak yang menawarkan modal usaha hingga menawarkan umrah, dari pihak Masjid Nurul ‘Ashri’ memutuskan rencana akan memberikan rumah baru untuk Sunhaji (37).

di waktu berikutnya “Akhirnya tepat di hari itu dari masjid ashari memutuskan untuk membantu membangunkan rumah di tempatnya Pak Sunhaji,” Ungkapnya.

“Ya. Rumah ini adalah rumah baru bukan merenovasi rumah mertua Sunhaji, Rencananya lokasi tidak jauh dari tempat tinggal Sunhaji saat ini.

dana tersebut dari donasi untuk Sunhaji yang digalang oleh masjid Nurul Ashari, yang ditargetkan mencapai Rp 300 juta. Semakin cepat terkumpul maka rumah akan semakin cepat dibangun.

“Kita target per Zuhur ini masuk Rp 100 juta. Dengan total dana yang kita butuhkan itu sekitar di kisaran Rp 300 jutaan,” katanya.

Di sisi waktu, ada Gus Miftah yang datang temui Sunhaji, Sementara itu, Gus Miftah yang juga menjabat Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, meminta maaf kepada Sunhaji (37).

Permintaan maaf itu disampaikan langsung Gus Miftah di rumah Sunhaji di Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Rabu (04/12/2024).

Sambil merangkul, Gus Miftah menyampaikan permintaan maafnya.

“Pokoknya meskipun niatnya bergurau, tapi saya minta maaf,” ujar Gus Miftah.

Sunhaji terlihat terharu saat mendengar permintaan maaf Gus Miftah. Sambil mengangguk dia menerima permohonan maaf Gus Miftah.

“Iya saya sudah maafkan semua. Saya tidak menyangka kalau Gus datang ke rumah,” ucap Sunhaji.

Sebelumnya ucapan go*lok dilontarkan Gus Miftah saat dia mengisi ceramah di Magelang. Sunhaji saat itu memanggul es jualannya di tengah para jemaah.

“Es tehmu sih akeh (masih banyak)? Ya, sana jual g*b*ok. Jual dulu, nanti kalau belum laku, ya sudah, takdir,” ujar Gus Miftah dalam video yang akhirnya viral itu,

dari peristiwa kejadian itu, memang ada hikmahnya, kata sangaji, “Saya terima ucapan dari Gus miftah itu dengan ikhlas, karna memang sudah takdir saya, untuk menerima dengan ikhlas.” Pungkasnya. Sanhaji.

(Red)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
- Advertisement -spot_img
Related News
- Advertisement -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here