BATAM-KEPRI | Deraphukum.click | – 15 Februari 2025 Pembangunan Masjid Jabal Fattah yang dimulai sejak 27 Januari 2025 kini telah mencapai 80 persen. Proses pembangunan ini berjalan lancar berkat semangat gotong royong warga dan bantuan dari para donatur. Diperkirakan, masjid ini akan rampung pada 25 Februari 2025, menjadi rumah ibadah yang nyaman dan kokoh bagi masyarakat sekitar.
Masjid ini bukan sekadar bangunan fisik, tetapi juga wujud nyata keikhlasan warga dalam beribadah kepada Allah SWT. Tanpa mengandalkan bantuan dari pihak luar, masyarakat secara swadaya menyumbangkan tenaga, pikiran, dan harta demi terwujudnya rumah ibadah ini. Menurut Nursalim, Ketua Taklim Jabal Fattah, pembangunan ini adalah bentuk investasi akhirat yang tidak ternilai.
Setiap hari, warga saling bahu-membahu, tidak hanya dalam pengerjaan fisik, tetapi juga dalam penyediaan logistik. Ada yang membawa makanan, minuman, kopi, hingga kebutuhan lainnya untuk memastikan para pekerja tetap bersemangat. Kekompakan ini menjadi bukti bahwa kebersamaan dan kepedulian masih sangat kuat di tengah masyarakat.
Progres pembangunan menunjukkan perkembangan yang signifikan. Saat ini, pemasangan rangka atap seng sudah hampir selesai. Esok hari, pekerjaan akan dilanjutkan dengan meratakan tanah di sekitar masjid, pengecoran lantai, dan pemasangan keramik. Al Arif, Sekretaris Masjid Jabal Fattah, menegaskan bahwa setiap tahapan pembangunan dilakukan dengan penuh ketelitian agar masjid ini dapat bertahan lama dan nyaman digunakan untuk beribadah.
Ketua panitia pembangunan, Mas Budi, mengungkapkan rasa syukur atas semangat dan kerja sama masyarakat. Baginya, pembangunan masjid ini bukan sekadar proyek konstruksi, tetapi juga amanah besar yang harus dituntaskan dengan penuh tanggung jawab.
Masjid Jabal Fattah terletak di atas bukit yang dikelilingi pepohonan hijau. Suasana sejuk dan angin sepoi-sepoi yang berhembus di pagi dan malam hari menambah kenyamanan bagi siapa saja yang beribadah di dalamnya. Arianto, Sekretaris Panitia Pembangunan, menyebut bahwa keberadaan masjid ini bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat spiritual yang mempererat persaudaraan umat.
Selain pembangunan fisik, masyarakat juga aktif menjaga kebersihan dan kerapian area masjid. Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, Masjid Jabal Fattah diharapkan menjadi tempat ibadah yang tidak hanya megah secara fisik, tetapi juga memiliki kekuatan spiritual yang mendalam bagi warga sekitarnya. (Nursalim Turatea)