Karawang, Jawa Barat | Deraphukum.Click | Momen kehadiran Wakapolres Karawang, Kompol Muhamad Rustandi, S.IK., dalam agenda silaturahmi bersama para seniman topeng dan budayawan di Desa Lemahduhur, Kecamatan Tempuran, disambut antusias. Kunjungan tersebut dinilai sebagai momentum yang telah lama dinantikan dan meninggalkan kesan tersendiri bagi para pelaku seni dan budaya di Karawang.
Kunjungan yang berlangsung di sanggar seni “Sinar Pusaka Warna” milik Abah Pendul, yang dipimpin Kang Yadi, menjadi ruang dialog dan keakraban antara aparat kepolisian dengan masyarakat, khususnya para seniman. Kehadiran Wakapolres turut memberikan semangat baru, harapan, serta motivasi dalam upaya pengembangan dan pembinaan seni budaya di wilayah Karawang.
“Memperkuat sinergi dan kolaborasi, serta mendengarkan aspirasi masyarakat,” ujar Kompol Muhamad Rustandi saat ditemui awak media di lokasi.
Wakapolres menambahkan bahwa kehadirannya tak hanya untuk mempererat tali silaturahmi, tetapi juga sebagai bagian dari mendekatkan Polri dengan masyarakat melalui pendekatan budaya. Ia menekankan pentingnya toleransi dalam kehidupan bermasyarakat dan menjadikan budaya sebagai jembatan penghubung antar elemen masyarakat.
Dengan gaya komunikatif dan penuh kehangatan, Kompol Rustandi menyampaikan bahwa silaturahmi dengan para pegiat seni dan budaya perlu terus dijaga dan diperkuat. Acara tersebut juga dihadiri oleh jajaran Pemerintah Desa Lemahduhur serta masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Kompol Rustandi menyampaikan apresiasinya kepada sanggar seni topeng Banjet “Sinar Pusaka Warna” atas konsistensinya dalam melestarikan budaya lokal. Ia menyebut bahwa pengembangan seni budaya adalah media penting untuk menyalurkan kreativitas sekaligus mempererat hubungan antara masyarakat dan aparat penegak hukum.
“Melalui silaturahmi seni budaya, kita bisa memperkuat toleransi dalam kehidupan bermasyarakat, yang secara langsung mempersempit ruang gerak penyebaran paham radikalisme dan intoleransi,”Tegasnya”.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah terprovokasi oleh berita hoaks, mengingat Karawang merupakan salah satu wilayah yang dinilai cukup rentan terhadap penyebaran paham-paham negatif tersebut.
Sementara itu, Kang Yadi selaku pimpinan sanggar menyampaikan rasa terima kasih dan bangganya atas kunjungan Wakapolres Karawang. Ia berharap silaturahmi ini dapat terus terjalin dan menjadi awal dari hubungan yang lebih erat antara para pelaku seni dengan aparat kepolisian.
( Red )