KARO, Sumatra Utara | Deraphukum.click | Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP, melakukan audiensi dengan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk membahas percepatan rencana pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Karo. Langkah ini merupakan bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Karo dalam memperkuat ekonomi lokal dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengelolaan potensi daerah secara profesional.
Dalam audiensi tersebut, Wakil Bupati didampingi oleh Staf Ahli Bupati Karo Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Drs. Kalsium Sitepu, serta Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kabupaten Karo, Jepta Tarigan, S.Sos, M.Si. Rombongan diterima langsung oleh Direktur BUMD, BLUD, dan Barang Milik Daerah Ditjen Bina Keuangan Daerah, Drs. H. Yudia Ramli, M.Si.
Komando Tarigan menyampaikan bahwa pendirian BUMD merupakan bagian penting dari program kerja kepala daerah yang baru dilantik. “Kabupaten Karo memiliki potensi besar di sektor pertanian dan pariwisata. Produk pertanian kami sudah menjangkau pasar nasional bahkan internasional seperti Malaysia dan Singapura. Namun, potensi ini belum dikelola secara optimal,” ujarnya.
Merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD, Pemkab Karo telah mengajukan usulan pendirian BUMD kepada Menteri Dalam Negeri sejak 23 Maret 2022 dan terus melakukan penyempurnaan dokumen, terakhir pada 22 Januari 2025.
Direktur BUMD, BLUD, dan BMD mengapresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Karo. Ia juga memberikan masukan agar dokumen Analisis Kebutuhan Daerah dan Analisis Kelayakan Usaha disempurnakan guna dilakukan penilaian ulang oleh Kemendagri.
Untuk mempercepat proses ini, Ditjen Bina Keuangan Daerah siap memberikan pendampingan melalui rapat koordinasi, baik secara daring melalui Zoom maupun secara langsung di Kabupaten Karo.
Pemkab Karo berharap, dengan terbentuknya BUMD, pengelolaan sumber daya daerah dapat dilakukan secara lebih terarah dan profesional, serta mampu memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat Karo.(Asrul S)
